Hello Beauties...
Kali ini aku mau cerita tentang BPOM. Sebelum lebih jauh aku cerita sudah pada tau kan BPOM itu apa? BPOM adalah singkatan dari lembaga Badan Pengawas Obat dan Makanan. Lembaga ini memiliki tugas yang sama dengan European Medicines Agency (EMA), dan Food and Drug Administration (FDA) dengan tugas utama yaitu untuk mengawasi seluruh peredaran obat-obatan dan makanan yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
Tujuan dilakukannya pengawasan terhadap obat-obatan dan juga makanan adalah memastikan seluruh produk sudah aman untuk dikonsumsi, dan tidak merugikan si pengkonsumsi. Jadi, saat membeli produk obat dan makanan ada baiknya memperhatikan apakah produk tersebut sudah terdaftar di BPOM atau belum. Jika terdaftar, produk tersebut sudah aman untuk dikonsumsi. Tau gak berapa usia BPOM saat ini? Jadi usia BPOM tahun 2023 ini sudah 22 tahun lhoo... Mengawali rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-22, BPOM menyelenggarakan Open House Expo Sistem Pengawasan Life Cycle Produk Obat Dan Makanan di Kantor Pusat BPOM. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yaitu 12 - 13 Januari 2023.
Pada hari pertama, kegiatan diikuti oleh sekitar 260 peserta. Peserta pelajar sebanyak 155 orang yang berasal dari SMAN 68, MAN 4, SMA Al-Izhar, dan Jakarta Islamic School. Selain itu, kegiatan ini diikuti juga oleh pelaku usaha dan media sebagai stakeholders BPOM. Senang seklai aku bisa hadir di hari kedua, Pada hari kedua Open House diikuti 299 peserta dan melibatkan sejumlah influencer seperti Thariq Halilintar, Fuji, Donna Agnesia serta dihadiri Anggota Komisi IX DPR. Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mengenalkan lebih dekat proses bisnis yang dijalankan BPOM dalam melaksanakan tugas dan fungsi pengawasan obat dan makanan di Indonesia.
Open House ini merupakan kegiatan Kominikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) dalam bentuk expo yang memperlihatkan peran tida pilar pengawasan yaitu : Pemerintah (BPOM), Pelaku Usaha (Industri) dan Konsumen dalam setiap tahapan life cycle obat dan makanan. KIE dilaksanakan tidak hanya sebagai sarana peningkatan literasi dan pengetahuan, tetapi juga penyamaan persepsi dan pemahaman berbagai pihak tentang fungsi pengawasan obat dan makanan di Indonesia.
Seru banget deh aku diajak berkeliling booth yang mewakili masing-masing unit kerja tingkat eselon 1 BPOM. Booth yang disajikan dalam expo merupakan gambaran dari life cycle produk obat dan makanan mulai dari hulu sampai hilir, termasuk gambaran dari cakupan tugas pengawasan obat dan makanan yang diemban BPOM.
Pelataran pintu masuk gedung BPOM sudah ada Booth Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional , Suplemen Kesehatan dan Kosmetik bersama beberapa industrial seperti PT. Sido Muncul, PT Paragon Technology and Innovation, PT. Sinde Budi Sentosa (Cafe Jamu Acaraki). Hal ini dilakukan untuk melestarikan jamu nusantara sebagai warisan budaya nasional, eksplorasi dan inovasi produk berbasis bahan alam untuk pemenuhan standar keamanan, mutu dan pemanfaatan serta membangun interpreunership di bidang obat tradisional dan kosmetik.
Peserta yang hadir di booth tersebut dapat bertemu dan mengobrol langsung dengan Presiden Direktur PT. Sido Muncul yaitu Pak Irwan Hidayat. Selain itu di booth Paragon kita bisa membuat secara langsung lipstick dengan warna yang kita inginkan lhoo... wah kalau ini siy aku super happy banget hehehe... di stand Paragon kita juga jadi menambah ilmu tentang berbagai merk produk yang ada dibawah PT. Paragon Technology and Innovation.
Selanjutnya aku mengunjungi Zona Kedeputian 3 dan Industri Pangan. Di booth ini peserta yang hadir dapat melihat proses pepmbuatan salah satu produk yang dihasilakan dari PT Mayora Indah yaitu biskuit Better mulai dari pembuatan bahan baku, pencetakan kepingan biskuit serta isian dalam biskuit sampai melihat mesin berjalan yang menghasilkan biskuit tersebut sudah diselimuti cokelat. Kemudian ada PT Kino Indonesia memperlihatkan proses pengemasan salah satu permen hasil produksinya. Selain itu PT Glico Wings, dan PT Diamond Cold Storagejuga mendukung kegiatan ini lho...
Tidak hanya itu saja Pada acara kali ini hadir pula asosiasi Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) beserta industri pangan anggota GAPMMI. Aku jadi memahami bagaimana pangan memenuhi standar dan penilaian pre dan post market kawal keamanan, mutu dan gizi pangan. Selain itu bagaimana pelaku usaha bertanggung jawab atas produksi dan peredaran sampai ke tangan masyarakat.
Perjalanan berkungjung dari booth ke booth semakin seru selanjutnya aku diajak ke Deputi Penindakan. Disini aku jadi mengetahui beragam alat atau instrument yang digunakan oleh BPOM ternyata menggunakan alat yang super canggih untuk proses penindakan dalam rangka penegakkan hukum. Mulai dari kamera pengintai, jam tangan, dan drone yang sudah dilengkapi kamera yang canggih untuk mendapatkan bukti untuk proses penindakan di BPOM.
Kemudian aku berkunjung ke booth Deputi Bidang Pengawasan Obat dan NAPPZA. Didalamnya terdapat beberapaindustri yang turut mendukung dalam booth ini yaitu PT Biofarma, PT Dexa Medica, PT Kalbe Farma, di booth ini menggambarkan bagaimana BPOM melakukan pengawasan dan pendampingan obat termasuk vaksin yang harus sesuai standar international. Mulai dari proses riset di laboratorium hingga produk yang diedarkan. Selain itu kita juga dapat mengetahui gambaran aktivitas mencakup pengembangan produk, uji klinik, proses produksi, pengujian dan rilis produk termasuk distribusi produk.
Aku juga mengunjungi mobil Halo BPOM. Iya di BPOM ada kendaraan keliling yang melayani masyarakat untuk mendapatkan informasi dan edukasi pelayan publik yang terintegrasi dalam pelayanan terpadi satu pintu oleh BPOM. Kendaraan mobil BPOM ini bisa juga lho diundang untuk hadir di acara sekolah, kantor ataupun acara warga yang membutuhkan penjelasan informasi seputar BPOM.
Oya sudah pada tau juga kan kalau BPOM punya aplikasi yaitu Halo BPOM. Keunggulan aplikasi Halo BPOM versi Mobile yaitu masyarakat dapat secara langsung menyampaikan keluhan atau meminta informasi kepada BPOM kapanpun dan dimanapun, selama android terhubung dengan akses internet. Aplikasi juga dilengkapi dengan fasilitas upload foto/file pada fitur pengaduan/permintaan informasi. Selain itu, masyarakat juga dapat melihat daftar/riwayat interaksinya dengan pihak BPOM saat menyampaikan keluhan atau meminta informasi termasuk waktu yang digunakan BPOM dalam memberikan respon atau jawaban kepada masyarakat sampai dengan interaksi dinyatakan selesai (closed) oleh masyarakat.
Aku juga diajak berkeliling gedung BPOM ternyata juga telah melakukan peningkatan infrastruktur dan sarana prasarana secara berkelanjutan melalui penataan kawasan dengan pengembangan Integrated Digital Workplace dan kantor terstandar sebagai lingkungan kerja yang nyaman untuk mendorong produktivitas dan kreativitas pegawai guna meningkatkan tugas dan fungsi Badan POM yang optimal. Gedung pelayanan publik dengan konsep green building. BPOM Operational Center (BOC) di Gedung Garuda untuk mengintegrasikan dan menjembatani pertukaran data. Laboratorium pengujian yang memenuhi standar Good Laboratory Practices sesuai ISO 17025 dan Bio Safety Level (BSL) 2/3. Tempat kerja inklusif seperti Cafe Reformasi Birokrasi di Gedung Rempah untuk belajar, podcast di Gedung Rempah dan Gedung Mozaik, roof garden dan employee corner di Gedung Merah Putih.
Beragam informasi yang saya dapat membuat saya lebih waspada dan bijak dalam memilih produk. Selain itu jika kita ragu terhadap suatu produk, apakah produk yang ajkan dikonsumsi sudah terdaftar di BPOM kita bisa tahu melalui aplikasi BPOM mobile. Kita juga bisa melakukan pengaduan jika menemukan produk mencurigakan ke Contact Center BPOM, dengan begitu kita sudah berpatisipasi dalam penanganan oknum yang tidak bertanggung jawab. Jangan lupa selalu cek KLIK : Kemasan, Label, Izin Edar dan Kadaluwarsa sebelum berbelanja untuk memastikan semua aman dan sehat.
Tanda Check hijau menunjukan produk bukan sekedar aman tetapi juga sehat |
Acara Open House HUT 22 BPOM RI dapat menambah pengetahuan masyarakat terutama generasi muda akan pentingnya pengawasan terhadap produk obat dan makanan. Nah untuk lebih lanjut infromasi seputar BPOM bisa langsung mengunjungi melalui website www.pom.go.id atau https://ulpk.pom.go.id, Instagram @bpom_ri, Twitter @BPOM_RI, Facebook bpom.official, WhatsApp 081.191.81.533, email halobpom@pom.go.id, aplikasi BPOM Mobile dan Halo BPOM 1500533.
Semoga postingan kali ini bermanfaat buat kita semua khususnya buat kalian yang masih bingung bagaimana menanyakan seputar BPOM atau produk yang dikonsumsi sudah terdaftar BPOM atau belum. Thans for reading and have a nice day...
0 comments:
Post a Comment